Pemerintah Aceh Pusatkan Shalat Idul Adha di Lapangan Blang Padang, Ini Imam dan Khatibnya

- 16 Juni 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi shalat Ied/(FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Ilustrasi shalat Ied/(FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf) /

JURNALACEH.COM - Pemerintah Aceh melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Masjid Raya Baiturrahman telah menetapkan bahwa pelaksanaan shalat Idul Adha 1445 Hijriah akan dipusatkan di lapangan terbuka Blang Padang, Banda Aceh. Keputusan ini diumumkan oleh Kepala UPTD Masjid Raya Baiturrahman, Saifan Nur, dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung pada Sabtu pekan lalu.

Menurut Saifan Nur, keputusan untuk menggelar shalat Idul Adha di lapangan Blang Padang telah dipertimbangkan dengan matang. Lapangan tersebut dipilih untuk menampung jumlah jamaah yang diperkirakan akan memadati acara tersebut. "Untuk pelaksanaan shalat Idul Adha ini kembali kita pusatkan di lapangan Blang Padang," ujar Saifan Nur.

Shalat Idul Adha akan dipimpin oleh Ustadz Miswar Muhammad, sementara ceramah khutbah akan disampaikan oleh Prof. Muzakkir MA, Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama dan Pengembangan Lembaga Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara. Prof. Muzakkir, yang merupakan putra daerah Aceh, juga dikenal sebagai seorang guru besar yang ahli di bidang Ilmu Tasawuf.

Baca Juga: Unik! 11 Tradisi Idul Adha Berbagai Daerah di Indonesia yang Berjalan Tiap Tahunnya

Dalam khutbahnya nanti, Prof. Muzakkir akan mengangkat tema "Hakikat Ibadah Haji dan Kurban dalam Membangun Ketakwaan dan Rasa Kemanusiaan".

Persiapan untuk acara tersebut termasuk penentuan arah kiblat, pemasangan panggung khatib, pengeras suara, serta penyediaan tempat wudhu. Saifan Nur juga menekankan pentingnya bagi jamaah untuk sudah berwudhu di rumah sebelum datang, guna menghindari penumpukan di tempat wudhu.

"Kami sudah menyiapkan segala sesuatunya, termasuk skenario perparkiran dan rekayasa lalu lintas untuk memastikan kelancaran akses menuju lokasi shalat," tambah Saifan Nur.

Dia juga menganjurkan agar para jamaah datang lebih awal, mengingat shalat Idul Adha akan dimulai tepat pukul 07.30 WIB. Jamaah juga disarankan untuk membawa sajadah pribadi dan menggunakan kendaraan roda dua untuk menghindari kemacetan.

Namun, Saifan Nur juga menyampaikan bahwa jika cuaca tidak mendukung, pelaksanaan shalat Idul Adha akan dipindahkan kembali ke Masjid Raya Baiturrahman. "Kalau turun hujan, pelaksanaan shalat Idul Adha kembali kita pindahkan ke Masjid Raya Baiturrahman," jelasnya.

Baca Juga: Wow! Ini Dia 7 Tempat Liburan yang Wajib Kamu Datangi Saat Liburan Idul Adha

Dengan semua persiapan yang telah dilakukan, pemerintah Aceh berharap pelaksanaan shalat Idul Adha tahun ini berjalan lancar dan membawa berkah bagi seluruh umat Islam di wilayah tersebut.

Hari Raya Idul Adha

Idul Adha, juga dikenal sebagai Hari Raya Haji, adalah salah satu hari besar dalam agama Islam yang diperingati setiap tahun. Perayaan ini jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah, bulan ke-12 dalam kalender Hijriah. Idul Adha memiliki makna yang sangat penting bagi umat Muslim karena mengingat peristiwa penting dalam sejarah agama mereka.

Secara khusus, Idul Adha merayakan pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang bersedia mengorbankan putranya, Nabi Ismail AS, atas perintah Allah SWT. Ketika Ibrahim bersiap untuk mengorbankan Ismail, Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba yang kemudian disembelih sebagai pengganti.

Peristiwa ini menunjukkan kesetiaan Ibrahim dalam mematuhi perintah Allah, serta rahmat dan kemurahan Allah dalam menggantikan pengorbanan itu dengan sesuatu yang lebih baik.

Baca Juga: DKP Aceh Dukung Pelaksanaan Hukum Adat Laut Selama Hari Raya Idul Adha

Pada hari Idul Adha, umat Muslim di seluruh dunia mengikuti serangkaian ibadah yang meliputi shalat khusus yang disebut shalat Id, pemotongan hewan kurban seperti domba, sapi, atau kambing, dan distribusi daging kurban kepada fakir miskin, keluarga yang membutuhkan, dan kerabat.

Perayaan Idul Adha tidak hanya sebagai hari peringatan sejarah penting, tetapi juga sebagai momen untuk meningkatkan rasa solidaritas, kebersamaan, dan kepedulian sosial di antara umat Muslim serta mendekatkan diri kepada Allah dengan melakukan ibadah yang diperintahkan.***

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah