Network
Ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan bagi Indonesia khususnya bagi Aceh. Pasalnya ada 50.000 peserta yang mendaftar dan berasal dari 165 negara dibawah naungan organisasi Liga Muslim Dunia, tetapi hanya 50 peserta yang mendapatkan undangan untuk mengikuti kompetisi ini termasuk Dhiyauddin.
Pada kompetisi baca Al-Quran dan Adzan, para juri begitu memperhatikan prinsip mengagungkan Al-Qurab dan Adzan dengan mengedepankan estetika suara dan maqamat.
"Kami memperhatikan tangga nada, frasa, modulasi, norma ornamen dan konvensi estetika bagi para penghafal dan muadzin." Ungkap seorang juri yang merupakan seorang muadzin di Baitullah Mekkah.
Baca Juga: Ini Dia! Resep Donat Ubi Ungu yang Lezat dan Enak untuk Berbuka Puasa
Dhiyauddin sudah melalui jalan panjang hingga tembus masuk menjadi peserta bahkan finalis pada lomba adzan tingkat dunia Otr Elkalam 2023.
Dhiyauddin melakukan pendaftaran secara online dengan mengirimkan vidio dirinya ketika melantunkan Adzan. Setelah melalui tahapan seleksi oleh panitia, akhirnya putra Tgk. Nazaruddin Basyah ini masuk sebagai 50 peserta yang mendapatkan undang menuju kompetisi tersebut.
Ketika tampil pada babak penyisihan 27 Maret 2023 lalu, Dhiyauddin dengan suara merdunya membuat para juri meneteskan air mata.
Baca Juga: Doa Buka Puasa, Bentuk Syukur Atas Nikmat dari Yang Kuasa, Mudah Dihafal dan Dipelajari
Kemudian setelah lolos pada babak penyisihan, Ia kembali lolos ke babak final pasca tampil mengesankan di babak 4 besar pada 3 April 2023. Dan pada babak Final, Dhiyauddin sukses mengalahkan peserta asal Nigeria.
