Melalui Program Ketahanan Pangan, SMA dan SMK Se Aceh Tengah Produktifkan Lahan Tidur di SMKN 2 Takengon

- 19 Juni 2023, 10:08 WIB
Plt Kacabdin Aceh Tengah, Mukhsalmina didampingi Kepala Sekolah SMKN 2 Takengon, Ruhila dan Kepala SMA dan SMK se Aceh Tengah melakukan penanaman nanas dalam rangka Program Ketahanan Pangan /Shella Wahyuni Migawati
Plt Kacabdin Aceh Tengah, Mukhsalmina didampingi Kepala Sekolah SMKN 2 Takengon, Ruhila dan Kepala SMA dan SMK se Aceh Tengah melakukan penanaman nanas dalam rangka Program Ketahanan Pangan /Shella Wahyuni Migawati /

JURNALACEH.COM- Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Kabupaten Aceh Tengah, melaksanakan kegiatan Program Ketahanan Pangan dengan memaksimalkan lahan tidur yang ada di SMKN 2 Takengon untuk ditanami nenas.

Plt Kacabdin Aceh Tengah, Mukhsalmina mengatakan bahwa di SMKN 2 Takengon terdapat lahan tidur, jadi Ia mengajak stakeholder, SMA dan SMK untuk bersama - sama memproduktifkan lahan tersebut.

"Jadi SMKN 2 Takengon ini memiliki lahan lebih kurang 29 hektare secara umum, terdapat sebagian lahan yang tidak termanfaatkan, jadi kita mengajak semua Stakholder, SMA, SMK untuk bersama-sama kita mencoba menanam nanas dengan memanfaatkan lahan tidur yang ada di SMKN 2 Takengon," kata Mukhsalmina kepada tim JurnalAceh.com, Minggu 18 Juni 2023.

Baca Juga: Menag Yaqut: Pemerintah Akan Meninjau Kembali Usulan PP Muhammadiyah Mengenai Libur Idul Adha 2 Hari

Mukhsalmina mengharapkan bahwa program ketahanan pangan melalui penanaman nanas ini dapat berfungsi secara efektif dan tentunya bermanfaat bagi sekolah.

"Tentu harapannya, pemanfaatan lahar tidur ini dapat berfungsi secara efektif dan bermanfaat untuk sekolah", tambah Mukhsalmina.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 2 Takengon, Ruhila menjelaskan bahwa sekolahnya wajib menerapkan kurikulum merdeka dan model pembelajaran berbasis industri/ teaching factory karena SMK mereka merupakan pusat unggulan.

Baca Juga: Yuk Simak! Kapan Idul Adha Berdasarkan Muhammadiyah dan Jadwal Sidang Isbat Pemerintah

"Sebagai SMK Pusat Keunggulan, SMKN 2 Takengon wajib melaksanakan kurikulum merdeka, serta menerapkan model pembelajaran berbasis industri/ teaching factory," jelas Ruhila.

Ia menambahkan bahwa kompetensi yang terpilih untuk melaksanakan program SMK PK adalah kompetensi keahlian Agribisnis, Tanaman Perkebunan dan Holtikultra.

"Pada pelaksanaannya, kompetensi yang terpilih untuk melaksanakan program SMK PK adalah bidang keahlian Agribisnis, Tanaman Perkebunan dan Holtikultra," tambah Ruhila.

Baca Juga: Konflik Bersenjata di Sudan, Pemerintah Aceh Jemput Kepulangan 26 Warga Asal Aceh di Jakarta

Beliau juga menyampaikan harapannya atas terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mampu mewujudkan tujuan yang selama ini ingin dicapai secara bersama-sama.

"Dengan terlaksananya kegiatan ini mudah-mudahan apa yang selama ini menjadi tujuan akan dapat kita wujudkan bersama-sama," tutup Ruhila.

Dalam pemantauan tim JurnalAceh.com, kegiatan ini diikuti oleh ratusan siswa dan guru yang berasal dari SMA dan SMK se Aceh Tengah dan tampak sangat gembira dan antusias menjalankan program ini.

Baca Juga: Kabar Gembira! Pemerintah Aceh Kembali Memperpanjang Masa Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

Pelaksanaan kegiatan ini juga diikutsertakan dengan hiburan dan tentunya makan siang bersama antara pihak siswa, guru, kepala sekolah dan pegawai Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Aceh Tengah.***

Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News

Editor: Farhan Nurhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah