Akkar menjelaskan Zhafira juga dijadwalkan akan melakukan check up ulang pada Agustus 2023 mendatang atau enam bulan setelah operasi. "Tapi Alhamdulillah dek Zhafira sudah sehat dan tadi siang berkunjung ke kantor BPPA untuk berpamitan pulang ke Aceh.” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Kepala BPPA, sejauh ini Pemerintah Aceh berkomitmen memfasilitasi setiap masyarakat Aceh kurang mampu yang datang berobat ke Jakarta. Masyarakat juga dipersilahkan tinggal di rumah singgah.
"Karena ini juga komitmen kita Pemerintah Aceh sesuai amanah Bapak Achmad Marzuki Penjabat Gubernur untuk memfasilitasi masyarakat Aceh yang berobat di Jakarta. Begitu juga sebaliknya memastikan kondisi mereka membaik saat akan pulang ke kampung halaman,"ujarnya.
Baca Juga: BPS Aceh Mencatat, Produksi Padi Aceh Menurun 7,66 Persen di Tahun 2022
Sementara itu Ibunda Zhafira, Wahyuni menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Aceh, lantaran diberikan fasilitas tempat tinggal oleh Pemerintah Aceh. Olehnya, anaknya kini sudah mulai membaik sejak menjalani pengobatan di RS Harapan Kita.
"Alhamdulilah Zhafira sudah bisa pulang dan kami sangat bersyukur, juga terima kasih kepada Pemerintah Aceh melalui BPPA," katanya.
Wahyuni juga berharap agar rumah singgah mess Aceh Cipinang ke depan dapat menerima dan menampung lebih banyak lagi keluarga pasien yang berobat ke Jakarta. ***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News