3 Tempat Bersejarah di Kebumen, Dijamin Menarik dan Mengesankan

- 1 Oktober 2023, 08:33 WIB
Benteng Van Der Wijck/Instagram/@repose_31/
Benteng Van Der Wijck/Instagram/@repose_31/ /

Sedangkan di dalam rumah, pengunjung bisa melihat keramik bermotif, jendela kaca patri, dan furnitur antik. Di depan rumah, wisatawan disambut tiga pintu masuk dengan gaya klasik dan simetris. Ada juga dekorasi lampu gantung antik yang sangat menarik perhatian.

Sejumlah pernak-pernik kecil seperti alat musik gramofon, tempat tidur, dan meja rias  ditemukan di kamar tidur Roemah Martha Tilaar. Wisatawan juga bisa belajar tentang silsilah keluarga karena banyak foto keluarga yang digantung di dinding bangunan.

Baca Juga: Ini Lho, 6 Destinasi Wisata yang Paling Seru dan Populer di Kubu Raya: Wajib untuk Dicoba

Tiket masuknya Rp 5.000 untuk pelajar, sedangkan untuk umum Rp 15.000  per orang. Jam operasional pukul 09:00 hingga 16:00 WIB.

3. Benteng Jepang

Benteng Jepang ini merupakan benteng pendem yang dibangun antara Tahun 1942 hingga Tahun 1944. Benteng Jepang ini terletak di Desa Aropeni, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Perlu diketahui bahwa benteng ini dimaksudkan sebagai tempat pertahanan dan tempat mengamati aksi musuh. Karena semua lubang yang agak besar mengarah ke pantai Pedalen, yang terlihat indah dari atas observatorium ini, dan dari lubang  di ruangan yang tampak seperti platform meriam.

Benteng Jepang ini memiliki banyak nama berbeda. Ada yang menyebutnya Benteng Pendem, ada pula yang menyebutnya Bunker.

Baca Juga: Ini Dia, 5 Sensasi Wisata Kuliner Pontianak yang Hits dan Tidak Boleh Dilewatkan Saat Kamu Berwisata

Ketinggian bangunan jika ada yang masuk sekitar 2 meter, namun kapasitas orang yang ada di dalam ruangan mampu menampung sekitar 10 orang. Ketebalan lapisan semen sekitar 50 centi meter, sehingga jika terjadi ledakan peluru atau granat tidak akan merusak bangunan.

Terdapat beberapa lubang di sisi kiri dan kanan benteng yang mungkin berfungsi untuk sirkulasi udara dan terdapat ruangan gelap kosong tanpa sistem ventilasi yang belum diketahui fungsinya.

Tak hanya itu, terdapat pula delapan lokasi pertahanan dan pengintaian yang lebih dikenal masyarakat dengan sebutan Benteng Pendem atau Bunker yang tersebar di beberapa titik. Di Bukit Gajah sendiri ada lima bangunan, selebihnya jarak bangunannya ratusan meter, dekat rumah warga.***

Halaman:

Editor: Farhan Nurhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah