Apa itu KRIS Pengganti BPJS ? Simak Penjelasannya yang Harus Diketahui Masyarakat

- 15 Mei 2024, 16:45 WIB
Ilustrasi BPJS/antaranews.com
Ilustrasi BPJS/antaranews.com /

JURNALACEH.COM - Presiden Joko Widodo secara resmi menghapus aturan pelayanan kelas 1, 2, dan 3 bagi peserta BPJS Kesehatan melalui Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2024. Dengan tindakan ini, pemerintah mengimplementasikan sistem baru yang disebut Kelas Rawat Inap Standar (KRIS), menggantikan sistem sebelumnya.

KRIS bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang setara bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa memandang besaran iuran yang dibayarkan oleh peserta BPJS Kesehatan. Terdapat 12 kriteria yang harus dipenuhi oleh rumah sakit untuk menerapkan KRIS, termasuk aspek bangunan, ventilasi udara, pencahayaan, kelengkapan tempat tidur, hingga pembagian ruangan berdasarkan jenis kelamin, usia, dan jenis penyakit.

Penerapan fasilitas KRIS di rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan diwajibkan paling lambat pada 30 Juni 2025. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan di Indonesia, memastikan ketersediaan fasilitas yang memadai bagi semua pasien BPJS Kesehatan, serta mengurangi disparitas dalam akses pelayanan kesehatan di negara ini.

Baca Juga: Ternyata BPJS Tidak Dihapus, Berikut Penjelasan Menteri Kesehatan

BPJS adalah singkatan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. BPJS Kesehatan adalah salah satu program jaminan sosial yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia. Program ini memberikan jaminan kesehatan kepada peserta yang telah mendaftar dan membayar iuran secara rutin.

Peserta BPJS Kesehatan dapat memperoleh pelayanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan dengan membayar iuran bulanan sesuai dengan kelas yang dipilihnya.

Latar Belakang dan Tujuan BPJS Kesehatan

Didirikan pada tahun 2014, BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan perlindungan kesehatan yang komprehensif kepada seluruh penduduk Indonesia. Program ini mencakup berbagai layanan kesehatan, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan medis yang kompleks, serta pengobatan penyakit kronis.

Baca Juga: Ini Jenis Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS, Mulai dari Usaha Bunuh Diri hingga Perawatan Kecantikan

Salah satu tujuan utama BPJS Kesehatan adalah memastikan bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki akses yang setara terhadap layanan kesehatan berkualitas, tanpa harus khawatir akan biaya yang tinggi.

Dengan demikian, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, serta mengurangi kesenjangan kesehatan antarberbagai kelompok sosial dan ekonomi.

Fungsi dan Manfaat BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan menyediakan berbagai manfaat bagi peserta yang terdaftar dalam program ini. Peserta dapat mengakses layanan kesehatan primer di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas), serta layanan kesehatan yang lebih spesialis di rumah sakit dan klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Selain itu, BPJS Kesehatan juga memberikan perlindungan finansial bagi peserta dalam hal pengeluaran kesehatan yang tidak terduga. Dengan membayar iuran bulanan yang terjangkau, peserta BPJS Kesehatan dapat memperoleh perlindungan finansial yang signifikan dalam menghadapi risiko kesehatan yang tidak terduga, seperti kecelakaan atau penyakit serius.

Baca Juga: Ini Kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Terkait Penghapusan Kelas Rawat Inap

Tantangan dan Upaya Perbaikan

Meskipun memiliki banyak manfaat, BPJS Kesehatan juga dihadapkan pada sejumlah tantangan dalam implementasinya. Beberapa tantangan tersebut meliputi keterbatasan sumber daya, pembiayaan yang tidak seimbang, serta masalah administratif dan manajerial.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah Indonesia terus melakukan berbagai upaya perbaikan dan reformasi dalam sistem BPJS Kesehatan. Langkah-langkah ini mencakup peningkatan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan program, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, serta perluasan cakupan dan aksesibilitas bagi peserta.

Mendukung Pembangunan Kesehatan yang Berkelanjutan

Dalam konteks pembangunan kesehatan yang berkelanjutan, BPJS Kesehatan memainkan peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa setiap individu memiliki akses yang setara terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.

Melalui komitmen untuk terus meningkatkan aksesibilitas, ketersediaan, dan mutu layanan kesehatan, BPJS Kesehatan berpotensi menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang sehat dan sejahtera bagi semua warganya.***

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah