Sosok Akhmad Hadian Lukita, Tersangka Tragedi Kanjuruhan yang Pernah Jabat Presiden Formula One Society

- 7 Oktober 2022, 15:00 WIB
Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. /Dok. PT LIB/

JURNALACEH.COM - Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita telah resmi menjadi salah satu tersangka dalam peristiwa kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Penetapan terhadap dirinya diumumkan langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Kamis, 6 Oktober 2022 malam. Akhmad Hadian dan lima tersangka lainnya diduga lalai sehingga menyebabkan jatuhnya korban jiwa.

Keenam tersangka yang telah ditetapkan terdiri dari tiga orang pihak penyelenggara dan tiga lainnya dari kepolisian. Tersangka dari pihak penyelenggara yaitu, Direktur PT LIB Akhmad Hadian Lukita, Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC dan Security Offiicer Suko Sutrisno.

Baca Juga: Update Banjir Aceh Utara: Meluas ke 13 Kecamatan, Rendam 230 Hektare Sawah Hingga 51.470 Jiwa Terdampak

Adapun tersangka yang berasal dari aparat kepolisian yakni Komandan Kompi III Brimob Polda Jatim AKP Hasdarman, Kabag Ops Polres Malang Wahyu SS dan terakhir Komandan Kompi AKP Danang Sasongko.

Para tersangka tersebut akan dijerat dengan Pasal 359 dan 360 KUHP tentang Kelalaian yang menyebabkan kematian atau luka berat. Selain itu juga dikenakan Pasal 103 ayat 1 juncto Pasal 52 Undang-Undang No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

Lalu siapa sebenarnya Akhmad Hadian Lukita? Direktur PT LIB yang kini sudah dijadikan sebagai tersangka? Berikut ulasan JurnalAceh.com yang dihimpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Palestina di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023: Misi Ikuti Jejak Para Senior

Akhmad Hadian Lukita adalah pria kelahiran Bandung pada Maret 1965. Ia merupakan lulusan S1 jurusan Arsitektur, yang kemudian melanjutkan pendidikan S2 bidang bisnis dan berhasil meraih gelar Master of Business Administration dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Akhmad Hadian terpilih sebagai Direktur PT LIB pada tahun 2020. Ia melanjutkan tugas dari Cucu Somantri yang mengajukan pengunduran diri dari jabatan tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Ia menjadi Direktur PT LIB ke empat setelah jabatan tersebut diduduki Berlinton Siahaan pada tahun 2017-2019, Dirk Soplanit pada tahun 2019 serta Cucu Somantri pada tahun 2020.

Baca Juga: Timnas U-17 Berpeluang Lolos Piala Asia 2023, Bima Sakti: Masih Ada Dua Laga Berat, Fokus dan Jangan Egois

Sebelum terjun ke dunia sepakbola, Akhmad Hadian bekerja sebagai Peneliti/Konsultan IT, Telekomunukasi, Manajemen, Pengembangan Bisnis hingga Energi. Ia diketahui pernah menjabat sebagai Presiden of The Board of Directors PT LAPI Divusi. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang konsultan.

Selain itu, Akhmad juga pernah menjabat sebagai Presiden Indonesia Formula One Society di Indonesia pada tahun 1999. Saat itu, ia juga ditunjuk sebagai Ketua Paguyuban Karyawan SBTM ITB sejak 2007.

Pria kelahiran Bandung tersebut juga pernah meluncurkan sebuah buku yang berjudul "Pengembangan Industri Pertahanan Guna Meningkatkan Daya Tangkal Bangsa Dalam Rangka Pembangunan Nasional.

Baca Juga: Diduga Ada Pelanggaran, Mahfud MD Sebut Kapolri akan Umumkan Tersangka Tragedi Kanjuruhan Malam ini

Buku dengan tebal 54 halaman itu diterbitkan oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) pada 2019. Dimana pada saat itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, sedang bekerja disana.

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x