Cara Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Beserta Maknanya

1 Oktober 2022, 13:21 WIB
Zikir Maulid di Aceh /Fauzi Jurnal Aceh/Dok. Pribadi

JURNALACEH.COM- Memperingati kelahiran Nabi Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam (SAW) atau disebut Maulid Nabi yang dilaksanakan di bulan Rabiul Awal pada setiap tahunnya. Kebiasaan itu menjadi momen penting umat muslim dalam mengekpreaikan rasa syukur atas kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Dalam memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, pasti memiliki banyak cara dan kegiatan yang baik untuk dilakukan oleh umat islam. Selain hal tersebut, maulid Nabi jiga memiliki makna tersendiri.

Dikutip dari NU online, Maulid Nabi Muhammad SAW sudah laksanakan oleh umat muslim sejak tahun kedua Hijriah, dengan memberikan rasa gembira dalam bentuk cinta dan rasa hormat terhadap Nabi Muhammad SAW yang sudah membawa rahmat Allah bagi seluruh alam.

Baca Juga: Sejarah Hari Kesaktian Pancasila dan Perbedaannya Dengan Hari Lahir Pancasila

Selanjutnya, nilai moral yang dapat dipetik yaitu, dengan memahi prilaku teladan dan akhlak terpuji dari kisah-kisah Nabi Muhammad SAW. Dengan Memperaktekkan sifat-sifat terpuji yang merujuk pada Nabi Muhammad juga merupakan bentuk dari kecintaan dan rasa sykur atas lahirnya Nabi Muhammad SAW.

Selain dalam nilai moral, rasa syukur jiga bisa dilakukan dengan cara memberikan nilai sosial seperti memuliakan tapu hingga menjamu tamu dengan penuh ke ikhlasan. Pemberian makanan dan lainnya juga dianjurkan untuk diserahkan pada fakir miskin yang menghadiri majelis Maulid sebagai rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

Selanjutnya, berikut beberap hal lain yang bisa dilakukan atau cara kita memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Pada tahun 2022, kelahiran Nabi Muhammad jatuh pada 8 Oktober 2022 nanti, tepatnya pada 12 Rabiul Awal bulan Hijriah.

Baca Juga: Maulud dan Maulid Nabi Muhammad SAW Memilki Arti yang Berbeda, Berikut Penjelasan Ustad Ustadz Adi Hidayat

Merujuk pada al-Hafidh Ibnu Hajar al-‘Asqalani, Maulid Nabi Muhammad SAW. Bisa dilaksanakan dengan berjuta kebaikan dan nilai baik yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam, di antaranya yaitu,

1. Membaca Al-Qur'an

Cara pertama yaitu, dengan membaca Al-Qur'an yang bisa dilakukan setiap selesai melaksanakan shalat fardhu. Hal itu memberikan nilai baik pada jiwa kita dan menambah kedekatan kota kepada Allah dan Rasulnya.

2. Memberi makan orang

Cara kedua yaitu, dengan cara bersedekah dengan meberikan makanan atau hal lainnya kepada orang disekitar lingkungan kita, terutama kepada fakir miskin, anak yatim dengan tujuan niat baik untuk mensyukuri atas memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Bolehkah Merayakan Maulid Nabi Muhammad Saw? Ini Jawaban Versi UAS dan Zakir Naik

3. Bersedekah

Selanjutnya, bisa dilakukan dengan cara bersedekah kepada orng yang membutuhkan, memang sedekah sangat di anjurkan dalam islam, akan tetapi bersedekah di bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW memilki nikai yang berbeda, dan juga sebagai bentuk mengepresikan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

4. Mengucapkan berbagai pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Kemudian, bisa melakukan dengan berbagai pujian kepada Nabi Muhammad SAW baik secara individu maupun secara bersama-sama.

Cara memperingati kelahiran Nabi Muhamamd SAW. Sangat penting untuk dipahami, agar masyarakat bisa lebih paham makna dari hari Maulid Nabi. Selain itu, penyelenggaraan memperingati hari Maulid kita dapat memetik nilai Positif yang bisa dikembangkan pada kehidupan sehari-hari.

Editor: Farhan Nurhadi

Tags

Terkini

Terpopuler