Warga Dusun Suka Mandi, Hampir 2 Tahun di-PHP-in Meteran Air Kering

- 21 Juli 2022, 11:06 WIB
Meteran air di dusun Suka Mandi, Desa Lhung Tarok, Blang Pidie, Aceh Barat Daya
Meteran air di dusun Suka Mandi, Desa Lhung Tarok, Blang Pidie, Aceh Barat Daya /Tim Jurnal Aceh 01/

JURNALACEH.COM - Air adalah sumber kehidupan. Termasuk bagi warga Dusun Suka Mandi, Desa Lhung Tarok, Blang Pidie, Aceg Barat Daya (Abdya)

Mereka awalnya senang, petugas memasang meteran air di sejumlah rumah dusun itu. Tapi setelah 2 tahun berlalu, air tak kunjung tiba. Mereka merasa di-prank  oleh meteran air kering tersebut. Istilah lain Pemberi Harapan Palsu (PHP).

Salah seorang warga Dusun Suka Mandi  Desa Lhung Tarok, Aceh Barat Daya (Abdya) Ra Ita ikut merasakan sangat berharap air bersih mengalir ke kampungnya. Tapi penantian hampir 2 tahun setelah meteran air dipasang di rumahnya, harapannya itu belum nyata.

Baca Juga: Remaja 19 Tahun Tenggelam di Kreung Tripa Nagan Raya, Belum Ditemukan, Keluarga Korban Lakukan Doa dan Zikir

Kondisi menyedihkan itu diungkapkan oleh salah seorang warga, Ra Ita namanya. Ia mengaku rumahnya sudah punya meteran air. Hampir 2 tahun lalu dipasang petugas. Tapi hingga saat ini airnya tidak ada.

"Selama dipasang, tidak ada air, satu tetespun tidak ada, kurang lebih hampir dua tahun," kata Ra Ita kepada wartawan.

Ra Ita menceritakan bahwa selama ini ia terpaksa mengambil air di sumur. Sementara air kurang bersih. Karena itu ia menaruh harapan cukup besar dari meteran yang sudah dipasang di depan rumah.

Baca Juga: Jalan Menuju PPI Susoh Bertahun-tahun Rusak, Kepala Desa Sampai Malu Berkali-kali Ajukan Perbaikan

Soal rekening pembayaran, ia tak keberatan. Ra Ita dengan senang hati akan membayarnya apabila air sudah dinikmati sesuai dengan aturan.

Warga Dusun Suka Mandi lainnya, yakni Lia juga sangat kecewa di PHP-in meteran air kosong. Karena hingga saat ini air tidak keluar. Padahal air baginya adalah sumber kehidupan

"Apapun juga air sumber segala galanya tanpa air, mandi pun tidak bisa," terang Lia warga Dusun Suka Mandi.

Baca Juga: Beli Pertalite Tapi Tak Bisa Daftar MyPertamina, Warga Bisa Dibantu Petugas SPBU

Lia juga mengaku sudah menunggu sekian lama untuk menikmati serunya air yang keluar dari kran meteran. Tapi harapan tinggal harapan. Seonggok meteran yang dipasang di halaman rumahnya tak mengeluarkan apa-apa.

"Kemana kita lapor kalau sudah dipasang ya sudah," keluhnya Lia.

Tak cuma di dusun Suka Mandi, di dusun IV Ingin Jaya juga sama. Kepala dusunnya Masrol juga bilang bahwa di wilayahnya sudah hampir dua tahun air bersih belum menetes dari meteran air yang sudah terpasang hampir 2 tahun itu.

Baca Juga: Presiden Ramos Horta Usul Muhammadiyah dan NU Jadi Penerima Nobel, Dahnil: Setuju!d

Ia juga berharap pihak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) segera bisa mengalirkan air ke meteran air yang sudah dipasang untuk warga.

"Kalau bisa disegerakan, mengenai pembayaran disesuaikan dengan kondisi berapa yang kita pakai," tutupnya.***

Editor: Ade Alkausar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah